PENERAPAN BIOPHILIC DESIGN PADA KAWASAN WISATA EDUKASI LINGKUNGAN HIDUP DI KABUPATEN WONOSOBO

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan Biophilic Design pada Kawasan Wisata Edukasi Lingkungan Hidup di Kabupaten Wonosobo. Kawasan Wisata Edukasi Lingkungan Hidup yang direncanakan berfungsi untuk mewadahi kegiatan pembelajaran informal mengenai pelestarian lingkungan hidup. Penerapan Biophilic Design mampu menjadi stimulan dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup. Penerapan Biophilic Design didasari oleh tiga kriteria desain, yaitu Physiological and Psychological Comfort (Kenyamanan Fisik dan Psikologis), Multi-Sensory Stimuli (Stimulasi Berbagai Indera), dan Place Attachment (Keterikatan dengan Lingkungan). Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian terapan yang melalui beberapa tahapan, yaitu eksplorasi data, analisis data, dan sintesis data. Eksplorasi data didapatkan dari berbagai sumber yang terkait dengan obyek penelitian. Sumber data yang telah didapatkan kemudian diseleksi untuk ditarik sebuah kesimpulan melalui analisis dan sintesis data yang berpedoman pada Biophilic Design. Hasil penelitian ini adalah penerapan Biophilic Design dengan cara memanfaatkan pencahayaan dan penghawaan alami, menghadirkan elemen air, memaksimalkan jangkaun visual terhadap lingkungan sekitar, mengatur tata massa bangunan secara organik, menerapkan tampilan massa bangunan dengan bentuk morfologi alam, serta menggunakan material alami seperti kayu dan bebatuan.