KAJIAN ELEMEN PEMEBENTUK CITRA KOTA TAKENGON

Abstract

Kota merupakan struktur organisme (bentuk kehidupan) manusia yang paling kompleks pertumbuhan dan pemusatan penduduk dengan rgam kegiatan yang sangat bervariasi dimulai dari prasarana, pelayanan, pemerintahan, dan mekanisme pasar. Branch dalam Mirsa (2005:1) menyebutkan berbagai macam tekanan dan ketegangan yang menyertai kegiatan manusia sangat tampak jelas di lingkungan perkotaan. Begitu juga halnya dengan pentahapan dan perkembangan kota, bahwa kota serta citra yang terdapat didalamnya merupakan sebuah artefak urban yang sangat kolektif dan dibangun dalam waktu lama melalui proses yang mengakar dalam budaya masyarakat. Kostof dalam Mirsa (2005:1) menyebutkan ciri-ciri kota adalah suatu tempat berkembang dalam kelompok, mempunyai batas keliling, mempunyai berbagai jenis lapangan kerja, membutuhkan sumber daya, membutuhkan wilayah pendukung, membutuhkan identitas monumental, terdiri atas manusia dan bangunan. Citra kota merupakan ciri khas serta identitas dari sebuah kota yang harus di ungkap tujuan penelitian ini  untuk menggambarkan keberadaan Kota Takengon yang merupakan kota tujuan wisata di aceh, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif adalah metode yang dapat mengungkap citra Kota Takengon dengan teknik-teknik observasi, kuesioner, serta pengamatan. Penelitian ini menemukan bahwa Kota Takengon memiliki potensi pengembangan citra kota dengan menggunakan metode pendekatan teori Kevin Lynch yaitu paths, edges, districts, nodes, dan landmarks sebagai dasar pengembangan ke depan sebagai identitas kota, serta daya tarik terhadap sebuah kota.

Keyword: Element Kota, Takengon, Citra Kota