MUSEUM SAINS DAN TEKNOLOGI DI SURAKARTA

Anselmus Dimas Surya Adi Prabowo, Avi Marlina, Ummul Mustaqimah

Abstract


Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat. Hal ini ditandai dengan munculnya beragam teknologi  yang membantu segala bidang dalam kehidupan manusia. Ketersediaan fasilitas pendidikan berupa museum  masih minim dalam mengakomodasi tingginya minat masyarakat untuk mendapatkan edukasi dan rekreasi  tentang perkembangan sains dan teknologi. Oleh karena itu, objek rancang bangun museum sains dan  teknologi di Surakarta menjadi wadah edukasi masyarakat yang mengintegrasi sarana pendidikan, rekreasi, dan  penelitian untuk mengenal perkembangan sains dan teknologi di Surakarta. Metode penelitian yang  digunakan yaitu deskriptif kualitatif yang terdiri dari identifikasi permasalahan dan tujuan, peninjauan data sastra, analisis objek rancang bangun, dan pengolahan konsep hasil analisis. Kriteria desain dibagi menjadi  kriteria tapak, kriteria peruangan, kriteria bentuk dan tampilan. Hasil penelitian menghasilkan desain konsep  tapak secara inklusif dan konsep ruang tematik, konsep bentuk dan tampilan sebagai identitas museum, konsep  struktur yang menunjang keamanan, serta konsep utilitas sebagai penunjang operasional museum. Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat. Hal ini ditandai dengan munculnya beragam teknologi  yang membantu segala bidang dalam kehidupan manusia. Ketersediaan fasilitas pendidikan berupa museum  masih minim dalam mengakomodasi tingginya minat masyarakat untuk mendapatkan pendidikan dan rekreasi tentang perkembangan sains dan teknologi. Oleh karena itu, objek rancang bangun museum sains dan  teknologi di Surakarta menjadi wadah edukasi masyarakat yang mengintegrasi sarana pendidikan, rekreasi, dan  penelitian untuk mengenal perkembangan sains dan teknologi di Surakarta. Metode penelitian yang  digunakan yaitu deskriptif kualitatif yang terdiri dari identifikasi permasalahan dan tujuan, peninjauan data  literatur, analisis objek rancang bangun, dan pengolahan konsep hasil analisis. Kriteria desain dibagi menjadi  kriteria tapak, kriteria peruangan, kriteria bentuk dan tampilan. Hasil penelitian menghasilkan desain konsep tapak secara inklusif dan konsep ruang tematik, konsep bentuk dan tampilan sebagai identitas museum, konsep  struktur yang menunjang keamanan, serta konsep utilitas sebagai penunjang operasional museum. 
Kata kunci : m useum, ilmu pengetahuan dan teknologi, Surakarta .

Full Text:

PDF

References


Creswell, J. W. (2009). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (3rd ed.). Sage Publications, Inc.

Dwiningrum, S. I. A. (2012). Ilmu sosial & budaya dasar. Yogyakarta: UNY Press.

Internet World Stats. 2022. Diakses pada 15 Juli 2023 dari https://www.internetworldstats.com/asia

Miarso, Yusufhadi, 1986. Teknologi Komunikasi Pendidikan Pengertian dan Penerapanya di Indonesia. Jakarta: Rajawali.

Tutton, Mark. 2023. These Are The Technology Trends That Will Shape Our LivesIn 2023. Diakses pada 20 Juli 2023 dari https://edition.cnn.com/2023/01/05/world/technology-trends-2023-spcscn-intl/index.html


Refbacks