PERANCANGAN DAN PENATAAN ULANG LANSKAP WADUK ROWO JOMBOR DENGAN KONSEP LANSKAP BERKELANJUTAN

Amalia Rizki Safitri, Wiwik Setyaningsih

Abstract


Pariwisata memiliki peran penting dalam mewujudkan SDGs (Sustainable Development Goals). Pariwisata harus dikelola dengan bijaksana dan berkelanjutan agar dapat memberikan dampak positif terhadap SDGs. Hal ini melibatkan pemikiran yang matang terkait keberlanjutan lingkungan, perlindungan hak asasi manusia, dan kesejahteraan masyarakat lokal. Rowo Jombor merupakan danau yang terletak di Klaten, Jawa Tengah. Potensi pengembangan wisata di Rowo Jombor dapat memberikan berbagai manfaat, termasuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Dengan pendekatan yang berkelanjutan, Rowo Jombor dapat menjadi destinasi wisata yang memberikan manfaat positif bagi semua pemangku kepentingan. Menurut Fitria (2017), Lanskap berkelanjutan dapat didefinisikan sebagai penciptaan lingkungan yang menarik yang sesuai dengan iklim setempat. Desain lanskap yang baik adalah yang memikirkan dampak bagi lingkungan secara jangka panjang. Penerapan kriteria desain lanskap berkelanjutan pada perancangan dan penataan ulang wisata Waduk Rowo Jombor mencakup aspek konsep tapak, konsep bentuk, konsep peruangan, konsep struktur, dan konsep lanskap berkelanjutan.

Full Text:

PDF

References


Adriani, H., Hadi, S., & Nurisjah, S. (2016). Perencanaan lanskap kawasan wisata berkelanjutan di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Jurnal Lanskap Indonesia, 8(2), 53-69.

Ariyanto, H. S., & Setyawan, W. (2021). Wisata Waduk Rowo Jombor dengan Pendekatan Arsitektur Berkelanjutan. Jurnal Sains dan Seni ITS, 9(2), G13-G18.

Dian L, C. (2009). Kawasan Wisata Rowo Jombor Klaten (Doctoral dissertation, Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Undip).

Harjanto, S. T., & Widyarthara, A. (2021). Kriteria Pemilihan Material Softscape dan Hardscape Lanskap Berkelanjutan Untuk Rancangan Taman Merah Kampung Pelangi Kota Malang. PAWON: Jurnal Arsitektur, 5(1), 17-28.

Mulyandari, H. (2000). Pengembangan Fasilitas Rekreasi Wisata Air Rowo Jombor di Klaten Jawa Tengah.

Prathama, A., Nuraini, R. E., & Firdausi, Y. (2020). PEMBANGUNAN PARIWISATA BERKELANJUTAN DALAM PRESPEKTIF LINGKUNGAN (STUDI KASUS WISATA ALAM WADUK GONDANG DI KABUPATEN LAMONGAN). Jurnal Sosial Ekonomi Dan Politik (JSEP), 1(3).

Soebiyantoro, U. (2009). Pengaruh ketersediaan sarana prasarana, sarana transportasi terhadap kepuasan wisatawan. Jurnal Manajemen Pemasaran, 4(1), 16-22.

Sumarabawa, I. G. A., Wesnawa, I. G. A., & Astawa, I. B. M. (2015). Ketersediaan Aksesibilitas Serta Sarana dan Prasarana Pendukung Bagi Wisatawan Di Daerah Wisata Pantai Pasir Putih, Desa Prasi, Kecamatan Karangasem. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 3(3).

Syahraeni, N. (2022). Evaluasi Pengelolaan Lanskap Berkelanjutan Taman Pakui Sayang di Kota Makassar (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

Wicaksana, F., & Nugroho, M. S. (2022, August). Identifikasi Sarana dan Prasarana Waduk Cengklik sebagai Pengembangan Wisata Tepian Air di Boyolali. In Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur (pp. 410-418).

W Setyaningsih, 2023. Materi Kuliah KONSEP dan Tugas Akhir, serta Matkul PA 6. Prodi Arsitektur FT UNS. Solo


Refbacks

  • There are currently no refbacks.