APLIKASI RUANG MULTISENSORI PADA REST AREA KM 640 A DI TOL NGANJUK

Aulia Mahirah, Avi Marlina

Abstract


Perkembangan infrastruktur jalan tol mendorong masyarakat untuk menggunakannya dalam melakukan perjalanan jarak jauh. Hal ini menyebabkan meningkatnya angka pengguna jalan tol dan meningkatnya probabilitas kecelakaan lalu lintas di jalan tol. Selain itu, maraknya pembangunan tol akan linear dengan pembangunan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) pada jarak interval tertentu. Beberapa TIP yang disediakan kurang memperhatikan kenyamanan pengguna untuk beristirahat, karena hanya mengedepankan eksistensi fasilitas tiap-tiap TIP. Tempat Istirahat dan Pelayanan yang dirancang dengan penerapan ruang multisensori dapat meningkatkan kenyamanan pengguna untuk beristirahat dan sekaligus tempat berwisata. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, meliputi identifikasi permasalahan,
mengumpulkan data, menganalisis data, dan merancang konsep TIP. Hasil dari penelitian ini adalah konsep perancangan TIP yang menyatukan alam dan manusia serta memperhatikan aspek-aspek yang merangsang indra manusia, seperti penglihatan pada fasad bangunan, penciuman pada taman aromaterapi, pendengaran pada pedestrian, peraba pada material bangunan, dan perasa pada taman yang menggunakan edible plants.


Full Text:

PDF

References


Alexander, H. B. (2023). 2,78 Juta Kendaraan Bakal Keluar Jabotabek, Puncak Arus Mudik Tanggal 19 April. Jakarta: Kompas.com.

Haryanti, R. (2023). Megahnya "Rest Area" KM 260B, Menelusuri Jejak Sejarah Pabrik Gula. Jakarta: Kompas.com.

Manoban, B. (2024). 77 Rest Area Tol Trans Jawa Terlengkap, Banten hingga Probolinggo. Jakarta: IDN Times.

Pramudya, B. (2024). Penerapan Aspectss Design Index Pada Perancangan Sekolah Luar Biasa Khusus Autis Di Surakarta. Jurnal Senthong, 914.

Sutrisno, E. (2024). 10 Tahun Pembangunan Infrastruktur: Menghubungkan Nusantara, Menggerakkan Ekonomi. Jawa Barat: Indonesia.go.id.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.