PENERAPAN TAMAN ISLAMI SEBAGAI SOLUSI DESAIN LINGKUNGAN PENYEMBUHAN LUAR PADA PERANCANGAN TAMAN REHABILITASI RUMAH SAKIT JIWA

Ashma Nabilah, Ahmad Farkhan, Kusumaningdyah Nurul Handayani

Abstract


Kesadaran akan pentingnya kesehatan jiwa di Indonesia masih menjadi isu yang sering terpinggirkan. Peran Rumah Sakit Jiwa sebagai wadah pelayanan kesehatan jiwa sayangnya kurang diperhatikan. Stigma negatif yang terus berkembang terhadap rumah sakit jiwa memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap hilangnya kepercayaan masyarakat. Permasalahan arsitektur meliputi prinsip lingkungan penyembuhan dan citra rumah sakit jiwa perlu untuk diperbaiki kembali. Strategi dengan memfokuskan taman sebagai lingkungan penyembuhan di luar bangunan merupakan upaya dalam pemecahan masalah ini, dimana taman menjadi  elemen buatan yang paling dekat keterkaitannya dengan prinsip lingkungan penyembuhan. Hal ini bukanlah sebuah konsep baru dalam dunia kesehatan, bahkan ulasan sejarah sudah dengan jelas membuktikan pentingnya taman terhadap proses penyembuhan fisik, emosional dan intelektual pasien. Taman islami sebagai salah satu model desain lansekap yang sudah diterapkan sejak lama oleh muslim timur tengah dapat menjadi alternatif desainnya. Perbedaan kondisi georafis dan corak kebudayaan antara Timur Tengan dan Asia Tenggara (dalam hal ini adalah Indonesia, terkhusus Kabupaten Ponorogo) tidak menjadikan prinsip taman islami hilang, namun justru memberikan keleluasaan dalam perancangannya. Pengumpulan data melalui rekaman wawancara, analilsa preseden dan konsep taman penyembuhan bagi penderita ganguan jiwa menghasilkan acuan dalam penerapan kriteria taman islami dalam lingkungan penyembuhan. Hal tersebut diwujudkan melalui kejelasan layout, pembagian fungsi dan visualisasi taman islami.    


Full Text:

PDF

References


Abdul, L. Zainab,dkk (2016). Symbolism and Role of Water in Traditional Islamic Garden. Research Journal of Fisheries and Hydrobiology. Vol 11 No.3

Asif, N., Utaberta, N., Mydin, M. A., & Yunos, M. Y. (2015). Redefining Islamic Garden: Comparative Analysis Of Approaches, Ideas And Design Framework. Jurnal Teknologi, 75(9). doi:10.11113/jt.v75.5238

Booth, Norman K. (1993). Basc elemens of Landscape Architecture Design. Illinois: Waveland Press

Cooper-Marcus, Clare, and Marni Barnes. (1995). Gardens in Health care Facilities: Uses, Therapeutic Benefits, and Design Recommendations. Martinez: Center for Health Design

Dewi, Dian (2015), Strategi Pemerintah Kabupaten Ponorogo dalam Penanganan Penderita Kesehatan Jiwa. Jurnal Polical Science. Universitas Muhammadiah Ponorogo

Dway, N. (2014). Islamic Garden and Urban Development in Syria. Tesis. Departemen Arsitektur Univeritas Sapienza, Roma.

Jannah, Miftahul, dkk. (2015). Kajian Konsep Taman islami Berdasarkan Al-Quran dan Hadits: el Harakah Vol.17 No.1

M. Laurens, Joyce. (2002). Air Sebagai Subyek dalama Desain Arsitektur: Kasus telaah Istana Alhambra, Granada. Dimensi Teknik Arsitektur Vo. 30 No.2

Murphy, Jenna. 2008. The Healing Environment. Retrived from http://arch.ttu.edu/Suluh Kusuma

R.Skallaris, Bonnie, dkk. 2015. Optimal Lingkungan penyembuhan. Global Advances in Health and Medicine Vol. 4 No.3

Ulrich, Roger. (1979). Visual Landscapes and Psychological Well-being

Van der Walt, Ralene, Ida Breed. (2012). The Mindful landscape: a healing outdoor experience for Weskoppis psychiatric hospital. SAJAH. Vol.27 No.2

Vidra Lidayana, dkk. (2013). Konsep dan Aplikasi Healing Environment dalam Fasilitas Rumah Sakit. Jurnal Teknik Sipil UNTAN Vol. 13 No 2

Y. A. Nazanin Nafisi. (2014). Study of Persian Garden Structure from Cultural Impact. In Proceedings Book of ICETSR, Malaysia.

Yosep, I., 2011., “Keperawatan Jiwa”., PT. Refika Aditama: Bandung.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.