KONSEP KAMPUNG ORIENTED DEVELOPMENT PADA STRATEGI DESAIN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA (SOCIAL HOUSING) DI MANGGARAI, JAKARTA

Rashelia Gina Rinaldi, Mohamad Muqoffa, Bambang Triratma

Abstract


Kampung saat ini telah menjadi permukiman yang multidimensi dimana tidak hanya mencakup fisik permukiman tetapi juga entitas seperti sosial, ekonomi, dan budaya. Kampung kota yang didominasi oleh masyarakat dengan ekonomi rendah kerap kali dicap sebagai kampung kumuh karena kondisinya yang kurang layak huni. Kelurahan Manggarai merupakan salah satu daerah keberadaan kampung kumuh rawan banjir di Jakarta dengan indikasi kekumuhan terlihat dari sempit, padat, dan tidak teraturnya tata bangunan. Namun, lokasi yang strategis di dalam kota dan eratnya kekerabatan sosial serta jejaring ekonomi informal pada lingkungan kampung Manggarai mengakibatkan masyarakat tidak menginginkan adanya relokasi dan penggusuran paksa. Perlu adanya solusi penanganan kampung kumuh rawan banjir berupa peremajaan permukiman tanpa penggusuran dengan model hunian berupa Rumah Susun Sederhana Sewa (Social Housing) menggunakan konsep kampung dalam pembangunan berkelanjutan. Tujuan penelitian ini untuk menekankan penerapan konsep kampung, yaitu sebagai unit hunian dengan karakteristik yang erat akan keberagaman aktivitas sosial-budaya dan berbagai kegiatan sektor ekonomi informal yang terdapat di dalamnya. Metode penelitian yang digunakan berupa kualitatif-deskriptif dengan observasi meliputi pengamatan, pemetaan, dan wawancara. Hasil dari penelitian berupa penekanan konsep Kampung Oriented Development pada proyeksi penataan zonasi dan sirkulasi tapak, program ruang dan modul bangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Social Housing).

Kata kunci: kampung kumuh, Kampung Oriented Development, Rumah Susun Sederhana Sewa, Manggarai


Full Text:

PDF

References


BPS. (2019). Kepadatan Penduduk menurut Provinsi Tahun 2015-2019. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Darrundono. (2007). Peran Modal Sosial dalam Proyek Perbaikan Kampung, Studi Kasus: Proyek Muhammad Husni Thamrin. Disertasi. Jakarta: Program Kajian Ilmu Lingkungan, Universitas Indonesia.

Eni, S. P. (2015). Upaya-Upaya Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta dalam Mengatasi Masalah Permukiman Kumuh di Perkotaan. SCALE ISSN: 2338-7912 Vol. 2 No. 2, 243-252.

Indira, C. R. (2019). Penerapan Prinsip Arsitektur Ekologis pada Perencanaan Rumah Susun Sederhana Sewa (rusunawa) di Kelurahan Johar Baru. Jurnal SENTHONG, 499-508.

Nugroho, A. C. (2009). Kampung Kota sebagai Sebuah Titik Tolak dalam Membentuk Urbanitas dan Ruang Kota Berkelanjutan. Jurnal Rekayasa Vol. 13 no. 3, 209-218.

Roychansyah, M. S., & Diwangkari, A. (2009). Kampung Oriented Development Model: A Rapid Appraisal of Local Communities. Informal Settlements and Affordable Housing, 119-133.

Sari, A. N., Woolgar, A., Zulkarnain, E., Pratiwi, I., & Gihyatz, M. (2018). Kenal Kampung Kota. Jakarta: Rujak Centre for Urban Studies.

Surjono. (2018). Bumi yang Lestari: Kajian Literatur dan Empiris tentang Perencanaan Pembangunan Berkelanjutan Skala Makro-Mikro. Malang: Universitas Brawijaya Press.

UNECE. (2006). Guidelines on Social Housing. Switzerland: United Nations.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.