PENERAPAN HEALING ARCHITECTURE PADA PERANCANGAN FASILITAS REHABILITASI MENTAL DI SURAKARTA
Abstract
Surakarta menjadi salah satu wilayah yang perlu diperhatikan terkait kesehatan mental selaras dengan banyaknya kasus gangguan kesehatan mental yang terjadi. Terbatasnya penyedia fasilitas layanan kesehatan jiwa di Surakarta menyebabkan pelayanan kesehatan jiwa masih terfokus di RSJD dr. Arif Zainudin. Selama ini rumah sakit jiwa lebih berfokus pada penderita gangguan jiwa akut, pasien penderita gangguan kejiwaan ringan dan pasien pemulihan kurang mendapatkan perhatian dikarenakan fasilitas layanan kesehatan jiwa yang terbatas. Selain itu, adanya rasa takut untuk menjalani proses pengobatan di rumah sakit jiwa akibat pasien rumah sakit jiwa yang rentan mendapatkan stigma negatif dari masyarakat.Melihat fenomena tersebut, terdapat upaya penanganan kejiwaan bagi penderita gangguan mental yang aman, nyaman, berkualitas, memiliki fasilitas yang baik, dan dapat dijangkau oleh masyarakat luas. Salah satunya dapat dilakukan melalui perencanaan dan perancangan pusat rehabilitasi mental. Objek ini akan memanfaatkan kedekatan interaksi antara manusia dengan alam untuk membantu proses penyembuhan, agar tercipta kesehatan jiwa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan identifikasi permasalahan, pengumpulan data, analisis, dan penyusunan konsep. Hasil dari penelitian ini merupakan penerapan healing architecture pada pengolahan tapak, peruangan dan zoning, bentuk, tata massa, dan tampilan bangunan. Penerapan healing architecture sendiri bertujuan untuk menstimulus psikologi pengguna agar lekas pulih.
Kata kunci: Healing Architecture, Fasilitas Rehabilitasi, Rehabilitasi Mental, Surakarta.
Full Text:
PDFReferences
Aisy, K. R., & Anisa, A., 2020. Kajian Tipologi Bangunan pada Pusat rehabilitasi Mental Disorder. MARKA (Media Arsitektur dan Kota): Jurnal Ilmiah Penelitian, 3(2), 53-67.
Asma, Arinal Haq & Sudarma, Erwin., 2017. Penerapan Healing Architecture dalam Desain Rumah Sakit. Jurnal Sains dan Seni ITS Vol. 6, No. 1. (2017).
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian., 2018. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI.
Creswell, J. W., 2015. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Davis, N. J., 2017. Resiliency: Status of Research and Research-Based Programs. Washington DC: Substance Abuse and Mental Health Services Administration, Center for Mental Health Services.
Huisman, E. R., Morales, E., van Hoof, J., & Kort, H. S., 2012. Healing Environment: A Review of The Impact of Physical Environmental Factors on Users. Building and Environment, 58, 70-80.
Menatalla Ghazaly, Deema Badokhon, Naelah Alyamani, Sarah Alnumani., 2022. Healing Architecture. Civil Engineering and Architecture, 10(3A), 108 - 117.
Refbacks
- There are currently no refbacks.