PENERAPAN DESAIN PASIF PADA RANCANGAN UNIT HUNIAN RUMAH SUSUN DI KAMPUNG PULO, JATINEGARA, DKI JAKARTA
Abstract
Kampung Pulo, sebuah kawasan kampung kota di Kampung Melayu, Jakarta Timur, yang menghadapi
tantangan serius terkait kepadatan penduduk dan rendahnya indeks kualitas lingkungan hidup. Dalam peringkat
Indeks Kualitas Lingkungan DKI Jakarta, Kota Jakarta Timur termasuk Kampung Pulo, menempati peringkat 5
dari 6 kotamadya, hal ini mengakibatkan dampak negatif pada kondisi lingkungan dan kesehatan masyarakat.
Sebagai respons terhadap masalah ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merencanakan transformasi Kampung
Pulo menjadi kawasan hunian vertikal, sesuai dengan Perda DKI Jakarta No. 1 Tahun 2014. Oleh karena itu,
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengusulkan strategi perancangan rencana rusun
yang dicanangkan pemerintah dengan mengusung konsep desain pasif. Desain pasif, yang berfokus pada
kenyamanan termal tanpa menggunakan perangkat aktif, dianggap sebagai langkah tepat untuk meningkatkan
kualitas hidup, kesehatan, serta lingkungan Kampung Pulo. Metodologi penelitian melibatkan metode induktif,
yaitu dengan menghubungkan konsep pada literatur dan konteks untuk nantinya disimpulkan menjadi suatu
kriteria desain untuk menghasilkan rekomendasi desain penerapan desain pasif. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa penerapan desain pasif dapat memberikan dampak positif pada lingkungan dan kesehatan masyarakat
Kampung Pulo, sesuai dengan tujuan pemerintah provinsi. Penelitian ini berpotensi memberikan kontribusi pada
pengembangan strategi perancangan kawasan urban yang berkelanjutan.
Kata kunci: Kepadatan Penduduk, Kualitas Lingkungan Hidup, Rumah Susun, Desain Pasif, Kawasan Urban
Full Text:
PDFReferences
Aksoy UT, Inalli M. (2006). Impacts of some building passive design parameters on heating
demand for a cold region. Build Environ 14(12):1742–1754
Altan, H., Hajibandeh, M., Tabet Aoul, K.A., Deep, A. (2016). Passive Design. In: Noguchi, M. (eds)
ZEMCH: Toward the Delivery of Zero Energy Mass Custom Homes. Springer Tracts in Civil
Engineering . Springer, Cham. https://doi.org/10.1007/978-3-319-31967-4_8
ASHRAE. (2023). ASHRAE Handbook. Diakses pada 13 Desember 2023, dari
https://ashrae.iwrapper.com/ASHRAE_PREVIEW_ONLY_STANDARDS/STD_12_2023.
BSN. (2001). SNI - 03 - 6572 - 2001,Tata Cara Perancangan Sistem Ventilasi dan Pengkondisian Udara
pada Bangunan Gedung. 1–55.
BSN. (2001). SNI - 03 - 6572 - 2001,Tata Cara Perancangan Sistem Ventilasi dan Pengkondisian Udara
pada Bangunan Gedung. 1–55.
Flagstaff. (2015). Example of a passive solar design. Village land shoppe. Diakses pada 13 Desember
, dari http://www.greenflagstaffrealestate.com/passive_solar.html
Shashua-Bar L, Pearlmutter D, Erell E. (2009). The cooling efficiency of urban landscape strategies
in a hot dry climate. Landscape Urban Plann 92(3–4):179–186
Talarosha, B. (2013). Aspek Rancangan Pasif Bangunan dan Unsur Lansekap Untuk Menciptakan
Kenyamanan Thermal dalam Ruangan. Makalah. Dalam: Penilaian Kinerja Termal pada
Bangunan Rumah Tradisional Batak Toba, Nias, dan Melayu dan Faktor yang
Mempengaruhinya di Medan, 25, September.
Weni, T. C., Puspitasari, P., & Lahji, K. ( 2020). FASAD BANGUNAN BERBASIS DESAIN PASIF (KONTEKS:
NONGSA BATAM). Prosiding Seminar Intelektual Muda, Vol 4, 71-77
Yaniv R. (2012). Building beyond: a trade school in Swaziland, Africa, passive design techniques.
Diakses pada 13 Desember 2023, dari
https://swazischool.wordpress.com/2012/09/11/passive-design-techniques/
Refbacks
- There are currently no refbacks.