KAJIAN FAKTOR FISIK HEALING ENVIRONMENT PADA ASRAMA PENERIMA MANFAAT SENTRA TERPADU “KARTINI” DI TEMANGGUNG

Abstract

Dalam konteks pelayanan kepada Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), Sentra Terpadu Kartini dihadapkan pada sejumlah masalah strategis, termasuk kebutuhan akan ruang aman bagi PM disabilitas mental dan ABH, peningkatan kualitas asrama PM residensial, dan penguatan layanan terapi fisik dan perawatan bagi PM disabilitas residensial. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yang bertujuan untuk menjelaskan dan memberikan gambaran keadaan sebenarnya dengan melakukan analisis dan pembahasan secara luas. Penelitian ini akan mengaitkan kondisi eksisting bangunan asrama dengan konsep healing environment, yang melibatkan identifikasi permasalahan dan kebutuhan antara bangunan dengan lingkungan sekitarnya. Faktor fisik healing environment yaitu pencahayaan, penghawaaan, Aroma, Taman dan ruang luar, alam pada ruang dalam, kebisingan dan ketenangan, tata ruang, suasana rumah, dan warna, akan dianalisis untuk memberikan rekomendasi perbaikan pada asrama.Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pandangan yang komprehensif tentang faktor fisik yang mendukung healing environment pada asrama Sentra Terpadu Kartini. Rekomendasi perbaikan dan pengembangan akan diajukan untuk meningkatkan kualitas layanan, memenuhi kebutuhan penghuni, dan menciptakan lingkungan yang mendukung proses pemulihan bagi mereka yang mendapatkan pelayanan di Sentra Terpadu Kartini di Temanggung.