PENERAPAN PRINSIP ARSITEKTUR EKOLOGIS PADA PENGEMBANGAN RESORT CENTER DI KAWASAN PANTAI PANCER DOOR PACITAN

Meliana Yustika Santi, Wiwik Setyaningsih, Yosafat Winarto

Abstract


Pacitan memiliki lebih dari 28 destinasi wisata. Dari jumlah tersebut, 9 diantaranya yang berupa wisata pantai merupakan embrio yang dikelola oleh pemerintah daerah. Pantai Pancer Door termasuk salah satu dari sembilan potensi wisata unggulan tersebut. Kawasan Pantai Pancer Door belum berkembang dengan baik, baik dari segi jumlah pengunjung maupun fasilitas pendukungnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menerapkan prinsip-prinsip ekologi pada perancangan pengembangan resort center di kawasan Pantai Pancer Door Pacitan terkait dengan zonasi, sirkulasi kawasan, dan penggunaan material alami sehingga dapat menjaga kelestarian alam. Perancangan Kawasan Resort Center dihasilkan melalui metode penelitian deskriptif analitis, dengan menerapkan teori arsitektur ekologis. Penerapan ekologi diwujudkan dalam pengolahan beberapa aspek bagunan yaitu; zonasi  kawasan; perancangan sirkulasi luar kawasan; serta penggunaan material alami lokal.

Hasil penelitian merupakan konsep terkait zonasi kawasan yaitu; dengan mempertahankan lahan yang memberi timbal balik positif bagi kawasan, perancangan sirkulasi kawasan yang minim penggunaan energi fosil, dan penggunaan material alami lokal sebagai penerapan prinsip ekologis.


Full Text:

PDF

References


(WTO), W. T. (2010). Resipository UGM. Retrieved October Tuesday, 2018, from etd.repository.ugm.ac.id: etd.repository.ugm.ac.id/downloadfile/117071/.../s2-2017-389662-introduction.pdf

Frick, H., & Suskiyatno, B. (1998). Dasar-dasar Arsitektur Ekologis. Surabaya: Kanisius.

Latief, H. & Hadi, S. (2005). The role of forests and trees in protecting coastal areas against tsunamis. Thematic paper, ITDB.

Ningsih, N. S., Hadi, S., Harto, A. B., Utami, M. D., & Rudiawan, A. P. (2010). Kajian Daerah Rawan Bencana Gelombang Badai Pasang (Storm Tide) di Kawasan Pesisir Selatan Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Barat. IJMS UNDIP , Vol 15.

Pacitan, R. (2016). Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Pacitan Tahun 2016-2025. Kabupaten Pacitan, Kab. Pacitan: Pemerintah Pacitan.

RTBL. (2014). RTBL Pacitan No 43. Pacitan: Dinas Pariwisata.

Setyaningsih, W., Yuliani, S., & Winarto, Y. (2018). Beach Tourism Development Strategy through Ecological Architecture Approach in Pacitan, Easr Java, Indonesia. SENVAR [sedang dalam proses publikasi].

Winarto, Y. (2019). Kawasan Wisata Ekologis Berkelanjutan yang Tanggap Bencana di Pacitan, Jawa Timur. Arsitektura , Vol 17 No 1.

Yeang, K. (1999). The Green Skyscraper, The Basis for designing Sustainable Intensive Buildings. Prestel: Munich.

Yuliani, S., Setyaningsih, W., & Winarto, Y. (2018). Strategi Penataan Kawasan Pantai Klayar Pacitan Sebagai Destinasi Pariwisata Berkelanjutan dengan Prinsip Arsitektur Ekologis. RUAS [dalam proses publikasi].


Refbacks

  • There are currently no refbacks.